I.
Modal nekat, ya barangkali itulah kata yang paling tepat buat saya saat memutuskan untuk menghadiri perayaan ulang tahun KOBOI. KOBOI adalah singkatan dari Komunitas Blogger Otomotif Indonesia. Tentu saja, buat pemakai internet, kata blogger sudah tidak asing lagi. Banyak definisi pada kata blogger ini, tapi semuanya tertuju pada mereka, orang yang rajin menulis tentang apa saja dan kemudian meletakkan atau memposting tulisan mereka dalam blog yang mereka miliki. Tulisan mereka terkadang begitu bermutu tidak kalah dengan tulisan para ahli, wartawan bahkan politikus. Ulasannya terkadang begitu tajam dan tepat sasaran. Bidang yang ditulispun bisa apa saja, dari yang remeh-remeh hingga yang serius. Dari masakan, hobby, fashion, komunitas hingga politik dan teknologi. Dan KOBOI, sesuai namanya, tentu saja menulis tentang otomotif.
Awalnya saya hanya dikabari melalui account facebook saya oleh Tozzy Modification. Pikiran saya langsung tertuju kepada bro Ferry Hardono, senior saya di HTML Bogor yang merupakan bos Tozzy Modification. Beberapa waktu kemudian saya baru menyadari bahwa bro Ferry ini merupakan salah satu anggota KOBOI. Awalnya sedikit ragu untuk datang, karena walaupun saya punya blog, saya masih merasa bukan blogger. Alasannya, yang pertama, karena saya merasa blog saya tidak begitu bermutu, wong isinya cuma curhat-an melulu. Yang kedua, walaupun terkadang saya memposting tentang otomotif, tapi terbatas pada pengalaman dan komunitas saya di HTML Bogor. Ketiga, saya punya motor tapi bukan ahli otomotif apalagi teknik, mesin dan tetek bengeknya. Keempat, blog saya adalah blog sepi, sepi pengunjung dan sepi iklan he.. he.. Tapi akhirnya dengan pertimbangan ingin memperluas wawasan, pengalaman dan pengetahuan, saya pun mendaftar secara online lewat blognya bro Stephen Langitan, blogger senior yang blog-nya sering saya kunjungi.
II.
Jadi, di Minggu pagi yang sejuk dan sedikit mendung itu, tanggal 14 Februari 2010, bertepatan dengan hari raya Imlek dan hari valentine, jam 06.30 saya pun berangkat memacu tigy merah saya dari Cisarua-Puncak menuju Cipete, tempat perayaan ulang tahun diadakan. Jalur yang saya tempuh adalah jalur baru yang belum pernah saya lalui dengan motor saya, karena walaupun punya motor, saya kalau tidak diajak para bogorianz, jarang pergi jauh. Semula, pilihan ada dua, lewat jalur jalan raya Bogor, Cibinong, Pasar Rebo, TB Simatupang, jalan pangeran Antasari, jalan raya Cipete. Pilihan kedua, jalan raya Bogor, Cibinong, jalan Thole Iskandar, Margonda, Lenteng Agung, TB Simatupang, jalan pangeran Antasari, jalan raya Cipete. Demi untuk mendapatkan tantangan baru, saya memilih pilihan kedua. Untungnya, mungkin dikarenakan hari Minggu yang sekaligus merupakan hari raya Imlek dan hari valentine, jalur yang saya lewati relatif sepi dan lancar. Hanya sedikit tersendat karena pasar kaget di sekitar belokan menuju margonda di depan sebuah pusat perkantoran. Jam 09.30 saya sudah sampai di lokasi acara yaitu di sebuah café, bernama Kedai Halaman, itu juga dipotong dengan acara mampir sarapan dulu di sebuah warung nasi di sekitar cipete, maklum berangkat dari rumah belum sarapan!
III.
Café-nya memang bernama Kedai Halaman, tapi jangan bayangkan berupa kedai sederhana seperti kedai di pinggir sawah, kafe ini tentu saja sangat eksklusif. Tempatnya cukup sejuk, rindang karena banyak pepohonan, halaman parkir dan halaman café juga terhitung cukup luas. Belum banyak tamu dan undangan yang hadir, hanya terlihat panitia yang masih sibuk mempersiapkan segala sesuatunya. Selesai memarkir si tigy dan menunggu registrasi saya pun asyik berkenalan dengan beberapa teman-teman baru yang rata-rata cukup ramah walaupun saling belum kenal sebelumnya. Diantaranya dengan bro Inggar dari show room ducati. Terlihat pula sang person in charge acara ini, bro Stephen Langitan yang rupanya baru hadir juga, juga terlihat seorang teman yang sudah saya kenal sebelumnya di HTML Bogor, bro Taufik. Beberapa saat kemudian muncul pula bro Ferry Hardono dengan Scorpio Z-nya. Berikutnya susul-menyusul muncul para undangan dari beragam komunitas motor yang ada di sekitar Jakarta. Diantaranya dari DDOCI (Ducati Desmo Owner Club Indonesia), Vendetta dan Asosiasi Honda Jakarta. Berbagai jenis motor pun dari berbagai pabrikan pun terlihat rapi berjejer. Mereka yang penasaran ingin mencoba merasakan menaiki berbagai motor besar pun dipersilahkan oleh pemiliknya untuk mencoba, walaupun cuma di sekitar café. Berdatangan pula para tamu dari sponsor yaitu AHM dan PT Wahana Makmur Sejati. Di halaman café pun suasana cukup meriah dengan adanya stand dari AHM berupa display motor yang dibedah mesinnya. Juga ada driving simulation yang bebas dicoba sampai bosen.
IV.
Sekitar pukul 11 siang, mundur 1 jam dari rencana di undangan, panitia mempersilahkan semua undangan untuk segera memasuki bangunan café karena acara akan segera di mulai. Berturut-turut berbagai macam acara pun digelar. Dari yang sifatnya seremonial seperti sambutan-sambutan, pemotongan tumpeng, peniupan lilin ulang tahun, penayangan berbagai profil para blogger penghuni KOBOI, hingga yang bersifat edukatif seperti bedah mesin motor, savety riding dan tanya jawab. Saya cukup bangga karena ada 2 member HTML Bogor yang terpampang profil-nya di screne sebagai anggota KOBOI yaitu bro Taufik dan bro Ferry Hardono. Dalam tanya jawab di setiap session akan dibagikan helm bagi para penanya terbaik. Saya termasuk yang beruntung karena mendapat 1 helm yang cukup keren. Juga ada acara yang cukup bikin heboh yaitu photo session bersama dua orang sexy babes yang memang benar-benar sexy itu!
Setelah makan siang, acara dilanjutkan dengan pemberian bermacam-macm hadiah dari sponsor. Hadiahnya pun beragam dari helm, kaos, merchandise hingga handphone. Mengenai nuansa dan kemeriahan acara terlihat dari beragam foto-foto dibawah ini.
Suasana menjelang perayaan, hayo bro Taufik yang mana?
Many motor, many brother. Ducati, Aprillia, semua ada, tinggal pilih!
Pemotongan lilin dan peniupan tumpeng, hallaaah......!!
Sessi edukasi, mesin bedah eh bedah mesin dan tanya jawab, semuanya serba fair........!
Lunch time! Om Ferry : kopi dua ya!
Waaaks, mamiiiii...... suer deh nggak megang......!
Sekitar pukul 16.00 sore, acara pun ditutup dengan foto-foto bersama. Setelah mengambil goodie bag yang dibagikan, saya pun meninggalkan lokasi dengan beragam kenangan di hati. Senang, tidak hanya karena mendapat 2 T-shirt, sticker, sarung tangan dan helm, tapi juga karena mendapat banyak teman dan kenalan baru. Kenalan baru juga yang memberi saya informasi agar kalau pulangnya jangan lewat Margonda atau Depok, dijamin macet bro, katanya. Sesuai anjurannya, saya pun memilih jalur TB Simatupang, Pasar Rebo, jalan raya Bogor, Cibinong, Bogor, puncak, dan alhamdullilah memang lancar. Sekali lagi happy anniversary KOBOI, sukses buat panitia, sukses buat blogger Indonesia!
wah.. makasih bro sudah sharing di sini.. dilanjut lagi.. fokus aja nulis bidang otomotif, setelah itu gado2, dan balik lagi ke otomotif.. pasti mantap, blog ini pasti rame!
BalasHapusSiap Bos!!!
BalasHapuskereeeeen .... lanjut, gan :)
BalasHapusnanti kita ngobrol di kopdar ya?