Jumat, 06 April 2012

Seminar Biker Bogor

B3, Biker Bogor Bersatu.

Minggu, 1 April 2012 kemarin, saya bersama beberapa teman HTML menghadiri sebuah acara seminar. Yang agak berbeda, seminar kali ini diadakan di sebuah gedung pemerintahan, yaitu di balai kota Bogor. Maka, kami bersama ratusan biker lainnya sekota Bogor yang terbiasa berkumpul di suasana “jalanan”, kali ini harus duduk rapi di tempat yang adem di ruang rapat 1 balai kota Bogor, selayaknya anggota dewan. Tapi tentu saja, namanya juga biker, tetap saja nuansa kebersamaan, persaudaraan,  keterbukaan dan kegokilan mewarnai jalannya seminar. Seminar yang bertajuk “Kesehatan dan Keselamatan Biker Serta Pemaparan Arah Perkembangan Lalulintas Kota Bogor dan diprakarsai oleh Terimal Biker ini memang penuh dengan materi-materi pembahasan per-biker-an yang berkembang di kota Bogor. Di sinilah kami para biker merasa bangga karena dilibatkan dalam berbagai kegiatan pemerintah.


 Nampang sebelum seminar.


Maka, dipagi yang cerah itu saya bersama bro Agil, bro Farhan, bro Erwan, bro Ridho, bro Ari dan bro Ical berbaur dengan ratusan biker lainnya duduk manis mendengarkan pemaparan berbagai narasumber seminar. Peserta datang dari berbagai club dan komunitas sekota Bogor. Selain HTML Bogor, para bro dan sis lainnya berdatangan dari Bogor Tiger Club, TRB,Pulsarian, XTC, YXCB, Cobra, YMB, YRC, Kumbara, MXC, S2w, SDC, SOC, BIC dan lain-lain. Total sekitar 70-an club dan komunitas motor seBogor memenuhi ruang seminar. Semua berbaur dengan “mesra” tanpa memandang klub, komunitas, merk ataupun jenis motor. Seminar dibuka oleh bro Bambang, penggagas acara ini dari Terminal Biker yang mengulas berbagai masalah biker. Dari mulai pentingnya asurasi untuk para biker hingga kesiagaan para biker Bogor dalam menangkal berbagai isu yang berpotensi merusak persaudaran para biker Bogor. Selama ini kota Bogor memang termasuk kota yang kondusif dalam hal komunitas dan klub motor. Biker Bogor lainnya, bro Robby (yang ini, selain aktif di per-biker-an kota Bogor juga aktif di POPTI-Persatuan Orangtua Penderita Thalasemia Indonesia) yang memaparkan terbentuknya komunitas biker bernama Biker for Humanity. Komunitas ini bakal menampung semua aspirasi para biker guna mempererat persauadaran dan men-share berbagai info di dunia perbikeran, guna mencegah kesimpang siuran informasi dan provokasi yang dapat merusak persaudaraan para biker. Wadah yang akan terbentuk ini bakal mengunakan media facebook, tweeter, SMS dan radio, keren kan?


Semuanya serius.... benarkah?

Selanjutnya ada bro Harlan dari Sumerian Indonesia yang mengajak para biker se Bogor untuk bersama-sama menyambut kedatangan rombongan biker Asia. Rencananya para biker Asia ini akan memasuki kota Bogor pada tanggal 13 April 2012. Ada juga kang Dadang. Nah, akang yang satu ini bukan berasal dari kalangan biker, melainkan dari dinas kebudayaan kota Bogor, yang mengajak para biker Bogor untuk berperan dalam acara festival budaya HUT kota Bogor pada 2 Juni nanti.

Selepas makan siang, masuk ke materi seminar yang lebih serius. Yang pertama dari Bp. Budi Arif. Bapak yang satu ini walaupun bukan biker tapi beliau sangat mendalami kondisi lalu lintas kota Bogor. Maklum, beliau adalah seoarang konsultan dadri GIZ, sebuah lembaga kerjasama Indonesia-Jerman yang berkecimpung dalam penyelesaian masalah-masalah lalu lintas di kota-kota besar dunia. Warga Bogor boleh berbangga, karena kotanya ternyata terpilih menjadi salah satu kota percontohan. Pak Budi ini memaparkan kondisi dan solusi mengenai lalu lintas kota Bogor agar tercipta kondisi yang aman dan nyaman.

Session selanjutnya diisi oleh satlantas polres Bogor. Nah, pemaparan mengenai savety riding disampaikan oleh bapak Hedwin (sayang, saya lupa apa pangkatnya). Tidak banyak hal baru yang disampaikan oleh pak polisi ganteng ini. Tapi materi yang disampaikan tetap bermanfaat guna mengingatkan hak dan kewajiban para pengguna jalan raya terutama para biker agar selalu mengedepankan azas savety riding saat berkendaraa di jalan raya. Berikut adalah pemaparan perkembangan sarana tranportasi massal kebanggaan kota Bogor yaitu Trans Pakuan yang disampaikan oleh direktur operasionalnya, bapak Tri Handoyo. Beliau berharap agar sarana transportasi massal yang dikelola oleh Perusahaan Daerah Jasa Transportasi kota Bogor ini tetap didukung oleh semua warga Bogor termasuk oleh para bikernya.

Setelah session terakhir berupa tanya jawab, maka sekitar pukul 3 sore, acara yang penuh keguyuban ini pun berakhir. Berfoto bersama dengan menggunakan ikat kepala ala orang Sunda pun bertanda bahwa kami para biker siap untuk bersatu membantu dan menjaga kedamaian jalanan kota Bogor, hidup biker Bogor……!

 Where brotherhood has no limit....


Reported by : Herry wongkeb_HTML 2280

2 komentar:

  1. ass...
    bro bambang..?
    sya minta pin bro bambang..
    or nmr yg bsa d hubungi...!!

    BalasHapus
  2. salam kenal brow... boleh numpang promo ga? sy produsen bracket box nih, silahkan buka "bracket box royal bogor" nuhun....

    BalasHapus